Setelah
tiba di Aceh pada Jumat (5/7), tim medis Palang Merah Indonesia (PMI)
telah melakukan 7(tujuh) operasi patah tulang yang dialami korban gempa
Aceh dan memberikan pelayanan pengobatan mobile di Kabupaten
Aceh Tengah.
Operasi dilakukan di RS Datu Beru Takengon kepada pasien
korban gempa Aceh yang mengalami patah tulang kaki, patah tulang paha,
dan patah tulang tangan.
“Pasien banyak yang mengalami patah
tulang dikarenakan mereka tertimpa runtuhan bangunan saat terjadi gempa.
Sejak Minggu, 7 Juli sampai hari ini bertugas, kami telah melakukan
operasi kepada 7 pasien yang mengalami patah tulang,” jelas dokter bedah
tulang dari RS PMI Bogor, dr. Subhan SpOT.
Sebanyak 2(dua) dokter ahli bedah
tulang dari RS PMI Bogor ditempatkan di RS Datu Beru Takengon, Kabupaten
Aceh Tengah untuk memperbantukan tim medis disana. Mereka akan bertugas
selama 10 hari dan dapat diperpanjang bila dibutuhkan.
Pelayanan medis PMI juga diberikan dengan pengobatan mobile
kepada warga yang terkena dampak gempa. Hingga hari ini Senin (8/7), 1
dokter umum dan 2 perawat dari RS PMI Bogor melakukan pengobatan mobile
(mobile clinic) bagi warga korban gempa di 3(tiga) desa, yaitu Desa
Segene Balik, Desa Belang Paku, Desa Tapak Moge di Kecamatan Kute
Panang.
Hingga hari ini, tim medis PMI telah
melakukan pengobatan mobile kepada 86 pasien. Mayoritas pasien mengalami
penyakit ISPA, diare, hipertensi, patah tulang tertutup.
“Untuk pasien patah luka tertutup
dapat kami atasi dengan memberikan gips dan membersihkan lukanya. Namun
jika ada pasien patah luka terbuka tetap kami rujuk ke RS Date Beru
Takengon,” jelas dr. Tessa Oktaramdani.
Ditambahkannya, hingga saat ini
penduduk di dua kecamatan tersebut masih tinggal di tenda-tenda
pengungsian. Menurut asesmen mereka, warga sejauh ini masih membutuhkan
makanan bayi, kelambu untuk bayi dan anak-anak dikarenakan banyak
nyamuk.
“Hari ini kami akan kembali bertugas
di Kecamatan Kute Panang dan Kecamatan Ketol Kabupaten Aceh Tengah,”
ujar dr. Tessa Oktaramdani.
Informasi lebih lanjut: dr.
Subhan SpOT, 0811 860 4000 atau dr. Tessa Oktaramdani, Hp. 0821 173
18028. Team Leader Tia Kurniawan, Divisi Penanggulangan Bencana PMI
Pusat, HP. 0856 24398474. www.pmi.or.id
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar